This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Modul Pengantar Multimedia

Tip persiapan UN

Dalam kesempatan ini, saya coba untuk memberikan beberapa trik untuk menghadapi UN, Tip dan Trik ini sifatnya hanya mendukung, dan berharap dapat membantu..

Untuk siswa:
Ketika Anda melakukan ujian, sebenarnya anda sedang melakukan pengujian atas kemampuanmu dalam memahami materi pelajaran, atau dalam melakukan tugas-tugas tertentu.
Ujian adalah bentuk evaluasi yang dinilai dengan standard tertentu terhadap perkembangan belajarmu.
Terdapat beberapa kondisi lingkungan, termasuk sikap dan kondisimu sendiri, yang mempengaruhimu dalam melakukan ujian.
Ada banyak sekali Tip untuk menghadapi UN. Namun selalu saja tiap orang punya trik tersendiri.
Disini kami mencoba member alternative TIP. Sepuluh tips dibawah ini berharap dapat mengoptimalkan kemampuan anda dalam UN, yaitu:
Sebelum Ujian:
1. Datanglah dengan persiapan yang matang dan lebih awal.
Hal ini dapat memberi ketenangan tersendiri, lebih-lebih yang sekolah di kota besar yang sering terjadi kemacetan di jalan.
Hal dilakukan sebelumnya adalah, anda harus bangun lebih awal.
2. Bawalah semua alat tulis yang Anda butuhkan, seperti pensil asli 2B, pulpen, kalkulator, kamus, jam (tangan), penghapus, , penggaris, dan lain-lainnya. Perlengkapan ini akan membantumu untuk tetap konsentrasi selama mengerjakan ujian.

Bayangkan ketika anda membutuhkan penghapus, namun anda tidak punya. Yang bakal terjadi adalah konsentrasi anda akan terganggu, begitu pula temen anda.
3. Tenang dan percaya diri.
Seperti layaknya bertarung fisik. Siapa yang menang adalah siapa yang dapat menguasai emosi dan ketenangan serta kepercayaan diri.
Aspek psikologis ini sangat mendukung anda dalam berkonsentrasi memahami soal. Yakinlah Anda Bisa!!
Ketika Di ruang Ujian
1. Review soal-soal ujianmu dulu sekitar 10-15 menit sebulum mengerjakan. Baca soal-soal ujian secara mendalam, tandai kata-kata kunci dan putuskan berapa waktu yang diperlukan untuk menjawab masing-masing soal. Rencanakan untuk mengerjakan soal yang mudah dulu, baru soal yang tersulit.
2. Mulai dengan menjawab pertanyaan mudah yang Anda ketahui, kemudian dengan soal-soal yang memiliki nilai tertinggi. Pertanyaan terakhir yang seharusnya Anda kerjakan adalah: soal paling sulit, yang membutuhkan waktu lama untuk menulis jawabannya, memiliki nilai terkecil.
3. Mula-mula, abaikan jawaban yang Anda tahu salah. Tebaklah selalu suatu pilihan jawaban ketika tidak ada hukuman pengurangan nilai, atau ketika tidak ada pilihan jawaban yang dapat Anda abaikan. Jangan menebak suatu pilihan jawaban ketika Anda tidak mengetahui secara pasti dan ketika hukuman pengurangan nilai digunakan. Karena pilihan pertama akan jawabanmu biasanya benar, jangan menggantinya kecuali bila Anda yakin akan koreksi yang Anda lakukan.
4. Sisihkan 10% waktumu untuk memeriksa ulang jawabanmu.
5. Periksa jawabanmu; hindari keinginan untuk segera meninggalkan kelas segera setelah Anda menjawab semua soal-soal ujian. Periksa lagi bahwa Anda telah menyelesaikan semua pertanyaan. Baca ulang jawabanmu untuk memeriksa ejaan, struktur bahasa dan tanda baca. Untuk jawaban matematika, periksa bila ada kecerobohan (misalnya salah meletakkan desimal). Bandingkan jawaban matematikamu yang sebenarnya dengan penghitungan ringkas.
6. Analisa hasil ujianmu.
7. Jangan terburu-buru dan tetap tenang

Setiap ujian dapat membantumu dalam mempersiapkan diri untuk ujian selanjutnya. Putuskan strategi mana yang sesuai denganmu. Tentukan strategi mana yang tidak berhasil dan ubahlah. Gunakan kertas ujian sebelumnya ketika belajar untuk ujian akhir.
Good Luck yah

Doa bersama untuk menghadapi UN, perlukah?

Bagi yang sedang panic, UN bisa saja dibayangin seperti Hantu yang menakutkan, mengerikan, dan apabila punya kesempatan untuk menghindar, pasti  bareng-bareng pada menghindar. Namun apa dikata, UN haruslah dihadapi oleh setiap siswa untuk dapat menuntaskan jenjang pendidikannya.
UN adalah hal yang penting, maka dari itu segala hal harus dipersiapkan dengan sebaik-baiknya.  Namun sebagai catatan, persiapan untuk menghadapi UN tidak cukup hanya dengan belajar dan berlatih saja. Kesiapan Psikologis tentu merupakan sisi yang harus diperhatikan.
Ada 4 kemungkinan yang mungkin terjadi dari kombinasi antara kesiapan psikologis dengan kesiapan secara teknis dan penguasaan materi atau bahan.
Pertama, siswa yang siap secara materi, namun tidak siap secara psikologis. Siswa seperti ini kemungkinan besar akan gagal mengerjakan soal-soal yang tersaji, sebab dia tidak mempunyai ketenangan dalam mengerjakan. Bahan atau materi yang dikuasai sebelumnya bisa saja sirna ketika masuk di ruang ujian.
Kedua, siswa yang siap secara psikologis, namun tidak siap dalam penguasaan materi. Siswa seperti ini akan mempunyai tingkat kepercayaan diri yang tinggi, sehingga membantu dia untuk mengerjakan setiap soal yang tersaji. Namun dia akan tetap kesulitan ketika menemukan soal yang tidak dia kuasai. Ini akan sangat merugikan jika soal yang tidak dia kuasai itu banyak.
Ketiga, siswa yang tidak siap secara materi dan psikologis. Siswa ini akan mengalami stress yang tinggi ketika berada diruang ujian dan di depannya tersaji soal-soal yang harus dia hadapi. Ini adalah kondisi yang paling akut di diri siswa.
Keempat, siswa yang siap secara materi maupun secara psikologis. Siswa ini akan seperti menari-nari indah dan menikmati setiap waktu dalam mengerjakan soal-soal. Keberhasilan akan semakin besar kemungkinannya bagi siswa yang berada dalam kondisi ini.
Nah,sekarang pertanyaannya adalah, bagaimana caranya agar kita siap secara psikologis?salah satunya adalah DOA..
Apa itu doa?  Tak ada satupun anugerah yang bisa diberikan kecuali oleh Allah swt yang Maha Pemberi, yang membuka pintu harapan bagi hamba-hamba-Nya yang berdosa sehingga sang hamba tidak dihadapkan pada keputusasaan. Bukankah Allah swt berjanji akan selalu mengabulkan doa hamba-hambaNya? "Berdoalah kepada-Ku, niscaya akan Kuperkenankan bagimu". (QS Ghafir: 60)

Janji Allah untuk mengabulkan doa kita merupakan tahrid (motivasi) untuk bersegera berbuat baik, dan tarbiyah (mendidik) agar kita mengakui dan merasakan nikmat Allah sehingga jiwa kita semakin terdorong untuk selalu bersyukur. Sebab rasa syukur itu pula yang mendorongnya untuk bersungguh-sungguh dalam beribadah.

Manfaat kedua yaitu, doa mengajari kita agar merasa malu kepada Allah. Sebab manakala ia tahu bahwa Allah akan mengabulkan doa-doanya, maka tentu saja ia malu untuk mengingkari nikmat-nikmatNya.
Bahkan manakala manusia sudah berada dalam puncak keimanan yang kuat sekalipun, maka ia akan lebih dekat lagi (taqarrub) untuk mensyukuri nikmat-Nya. Hal ini dicontohkan oleh nabi Sulaiman as. ketika berdoa: "Ya Tuhanku, ampunilah aku dan anugerahkanlah kepadaku kerajaan yang tidak dimiliki oleh seorang jua pun sesudahku, sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Pemberi." (QS. An Naml: 35).
Nah, sekarang kita sudah mulai mengerti begitu pentingnya doa dari setiap apa yang kita lakukan untuk mencapai tujuan kita. Dan UN adalah salah satunya..Semoga bermanfaat..dan berhasil hadapi UN..
Jayalah Pendidikan Indonesia

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites